YANG KAYA MAKIN KAYA YANG MISKIN MAKIN MISKIN (Guru Honorer)





Istilah ini mungkin bisa menggambarkan realita kehidupan saat ini dimana orang kaya makin kaya dan orang miskin makin miskin.
Hal ini bisa di lihat dari kehidupan sehari hari kita, dimana untuk mendapatlkan pekerjaan sangat lah susah bahkan seorang yang punya title sarjana pun masih susah. 

Kenapa bisa seperti itu ?

Realita memang sulit untuk dihindari dimana pelamar pekerjaan lebih banyak dari pada lowongar kerja.
Bahkan seorang yang punya gelar sarjana pendidikan belum tentu akan terjun ke dunia pendidikan. Dilihat dari gaji guru honorer sendiri masih sangat memprihatinkan. 

Sangat disayangkan memang dengan gaji yang diberikan hanya 300 ratus sampai 500 sebulan. Kita tidak bisa menutup mata untuk kehidupan jaman sekarang uang 300 atau 500 sebulan cukup buat apa. Apalagi untuk seorang laki - laki yang notaben nya adalah kepala keluarga, itu sangat tidak cukup.

Kenapa gaji guru sampai segitu kecil nya. Bahkan yang sudah mengabdi berpuluh -puluh tahun masih segitu dan tidak ada kenaikan status menjadi PNS atau ASN.

Kenapa bisa seperti ini ? entahlah ini sangat sulit untuk dipecahkan walaupun memang kita sebagai guru haruslah ikhlas mengajar karena ini adalah pekerjaan yang mulia namun jika kita kembali lagi ke dunia, hal ini sangat memprihatinkan.

Orang – orang yang di atas dan yang punya jabatan mungkin tidak merasakan betapa susah nya kita sebagai guru honorer ini. Bahkan realtanya guru yang sudah menjadi pns begitu seenaknya memberikan setumpuk pekerjaan kepada kita guru honorer. Mungkin merasa punya jabatan jadi mereka bebas nyuruh- nyuruh kita.

Ini hanya beberapa realita yang dihadapi seorang guru honorer, bahwa ini loh kehidupan sebenarnya.
Teman – teman kelas pun mungkin hanya 20% yang berminat jadi guru karena realitanya balik lagi ke gaji.
Mereka lebih  melamar ke perusahaan lain dari pada menjadi guru itu sendiri, bahkan sebagian ada yang menganggur dulu dan memikirkan perih nya kehidupan. Bahkan ada yang pura – pura kerja untuk membahagiakan orang tua nya agar tidak ke cap sarjana kok nganggur, kok diem dirumah ?

Perih memang tapi itu lah realitanya dimana menjadi pengusaha adalah keinginan 100% teman – teman di kelas. Karena menjadi pengusaha lebih menguntungkan dari pada jadi seorang karyawan apalagi seorang guru honorer.

Maka dari itu ubah mindset kita menjadi.

Kita jangan mencari pekerjaan tapi buat lah pekerjaan dengan cara membuka usaha yang kalian minati, karena ini akan menyerap tenaga kerja dan kalian setidak nya akan mengurangi angka pengangguran. Memang kelihatan mudah tapi sulit jika di jalani, namun percayalah jika kalian punya keyakinan, semangat, tidak pantang menyerah, sabar disaat terjatuh, berdoa. Inysallah semua akan mudah karena setiap orang sudah punya rizki yang allah berikan dan tentunya rizki nya pasti baik namun kita juga perlu kerja keras terlebih dahulu.

PENULIS : Erde Ridwan Setiawan
Instagram : erderidwans

Post a Comment

0 Comments

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});